Saturday, August 31, 2013

DIGITAL VIDEO RECORDER

DIGITAL VIDEO RECORDER

contoh gambar DVR

Digital video recorder atau yang lebih sering kita kenal dengan sebutan DVR adalah sebuah alat yang berfungsi merekam gambar yang dikrimkan oleh Camera CCTV, menyimpannya kedalam media penyimpanan seperti HDD, Flash Disk, dll.

Selain penyimpan gambar, DVR juga memiliki fungsi lain yang tidak kalah pentingnya yaitu sebagai pembagi layar dan pengompresi yang baik sehingga gambar yang dikirimkan dari  banyak kamera dapat di simpan secara bersamaan kedalam media penyimpanan dengan ukuran file yang sangat kecil (H.264).

DVR memiliki banyak fungsi pengaturan dan kontrol, yakni : pilihan kualitas gambar / resolusi gambar, pilihan format video, pengaturan waktu perekaman, pengaturan motion, pengaturan display dan jaringan, play button, resume button, reverse button, dll.

Menurut prinsip kerjanya DVR dibagi menjadi dua :
  • Stand Alone
  • PC Card
Adapun perbedaan dari kedua jenis di atas adalah cara kerjanya, DVR Stand Alone dapat bekerja sendiri tanpa membutuhkan perangkat lainnya sedangkan DVR PC Card akan bekerja bila terhubung ke komputer.





Menurut Jenis Koneksinya DVR dibagi menjadi dua :
  • Analog
  • IP (Internet Protocol)

  1. DVR ANALOG atau lebih dikenal dengan DVR, menggunakan kabel Coaxial (RG58, RG59 maupun RG60) sebagai media penghantar sinyal dari Camera CCTV ke DVR.
  2. NVR (Network Video Recorder) adalah alat perekam gambar yang dihasilkan oleh IP Camera CCTV yang berbasis jaringan / Network. Sama halnya dengan DVR analog, hasil rekaman NVR dapat diakses lewat internet sehingga memungkinkan terjadinya monitoring dari Komputer, Tablet, Laptop, Smartphone, Ipad dan Handphone berbasis internet lainnya.

0 comments:

Post a Comment